Balikpapan – Institut Teknologi Kalimantan melalui Tim Dosen DKV dan Arsitektur lakukan audiensi city Branding Bersama Bupati PPU. Audiensi ini berlangsung agar kedepannya PPU dapat menerapkan konsep city branding dengan kampanye yang lebih kuat terlebih dengan konsep Serambi Nusantara. Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mulai merancang citra kota nya atau city branding dengan sebutan “Serambi Nusantara” yang akan menjadi ciri khas daerah itu.
Dalam kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah instansi terkait di lingkungan pemkab PPU. Sementara ITK Balikpapan tdihadiri oleh dosen perwakilan dari prodi DKV dan Arsitektur.
“Jadi target kita ini sebenarnya brend awareness-nya. Dengan adanya konsep serambi nusantara ini adalah bahwa kita menjadi halaman depan dari nusantara. Artinya kita menjadi pusat interest atau pusat perhatian, dan tentu saja harapan kita segala proses pembangunan di nusantara tadi bisa mendukung kesuksesan pembangunan di kabupaten PPU,” kata Nicko Herlambang.
Mengapa dalam pembangunan city branding ini pemkab PPU menggandeng ITK sambung Nicko, karena menurutnya ITK memang memiliki jurusan desain komunikasi visual yang kekuatan dan bahan jual mereka itu adalan city branding. Oleh karenanya selayaknya kota yang ada di Kaltim, PPU bisa memanfaatkan dan bekerjasama dengan mereka agar konsep dari city branding tersebut didukung data-data yang valid, alasan-alasan yang esenebel dan juga menghasilkan kampanye city branding yang lebih kuat.
Seperti diketahui, City branding atau branding kota secara sederhana dapat dikatakan sebagai istilah atau slogan kota yang menjadi ciri khas kota tersebut. Strategi ini digunakan sebagai alat pemasaran kota agar semakin memiliki kedudukan strategis di mata nasional maupun dunia. Sebutan itulah yang mengangkat target pemasaran kota. Kota yang sudah memiliki brand, biasanya mengangkat sektor pariwisata dan ekonomi sebagai brand untuk dipromosikan ke masyarakat luar. Tujuannya agar sektor ini mendapatkan kemajuan dan keuntungan yang bisa dirasakan masyarakat kota tersebut.
Dari uraian di atas, city branding sangatlah bermanfaat untuk membangun identitas dan kemajuan kota. Kemajuan kota dan masyarakatnya merupakan tujuan dari pembangunan, sudah selayaknya suatu kota memiliki brand agar dapat dikenal dan dikunjungi oleh wisatawan maupun investor.