Balikpapan – Institut Teknologi Kalimantan mendapatkan kesempatan untuk dapat hadir dalam Forest Talk dalam kerangka kerjasama Indonesia-Jepang di University of Tsukaba. Pada kegiatan tersebut Prof. Dr.rer.nat. Agus Rubiyanto, M.Eng.Sc. memberikan materi terkait konsep smart sustainable kota untuk Nusantara. Pada kesempatan tersebut turut hadir Ir. Heri Akhmadi Duta Besar Indonesia di Jepang, Prof. Carolina F. Benton, Vice President and Executive Director for Global Affair of The University of Tsukuba, Dr. Bambang Susantoro Kepala otorita IKN, Dr. Alue Dohong Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dan Akhira Ichikawa, Ketua Dewan dan Direktur Perwakilan Sumitomo Foresty co. LTD
“Membentuk kerjasama untuk merancang konsep smart sustainable kota untuk Nusantara. Saya yakin bahwa efek sinergi dihasilkan dengan membangun kecakapan akademik Indonesia dan Jepang akan memperluas cakrawala dan ruang lingkup ilmiah, teknis dan kapasitas manajerial IKN Nusantara” ungkap Prof Agus.
IKN Nusantara sendiri berada di wilayah Kalimantan Timur dimana wilayah pengembangan secara administratif termasuk wilayah IKN terletak di dua Kabupaten yang ada, yaitu Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara. IKN ke depan diharapkan memiliki konsep kota yang didominasi oleh bentang alam hutan/struktur ruang terbuka hijau, dengan terintegrasi pendekatan lahan alami. Kawasan hutan di IKN harus menjadi jalur hijau yang melindungi IKN sebagai kota, dan IKN mendukung kawasan hutan lestari.
“Terkait Smart City di IKN, ada beberapa hal yang akan dilakukan diwujudkan dalam IKN yaitu Smart governance, Smart branding, Smart economy, Smart living, Smart society, and Smart environment” penjelasan Prof Agus.
Hingga saat ini berdiri Institut Teknologi Kalimantan terdapat 22 Prodi dan 5 Fakultas; Mahasiswa : 4876 ; Dosen : 247; Staf Akademik :120; Alumni : 1907; KIT siswa berasal dari berbagai daerah asal berkat KIT lokasi di tengah Indonesia; 2 Laboratorium Terpadu; 250-an kerjasama dengan pemerintah, pendidikan dan swasta lembaga.
Humas Institut Teknologi Kalimantan
#KampusMerdeka